Sunday 7 June 2015

Sistem Operasi

Pengertian Sistem Operasi

Pengertian sistem operasi
Pengertian Sistem operasi Komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia.Sistem Operasi dalam bahasa Inggrisnya disebut Operating System, atau biasa di singkat dengan OS.

Sistem Operasi komputer merupakan software pada lapisan pertama yang diletakkan pada memori komputer, (memori komputer dalam hal ini ada Hardisk, bukan memory ram) pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi Komputer berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antar-muka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan kernel suatu Sistem Operasi.

Sistem Operasi berfungsi sebagai penghubung antara lapisan hardware dan lapisan software. selain itu, Sistem Operasi komputer juga melakukan semua perintah perintah penting dalam komputer, serta menjamin aplikasi-aplikasi yang berbeda fungsinya dapat berjalan lancar secara bersamaan tanpa hambatan. Sistem Operasi Komputer menjamin aplikasi perangkat lunak lainnya bisa memakai memori, melakukan input serta output terhadap peralatan lain, dan mempunya akses kepada sistem file. Jika beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi Komputer akan mengatur jadwal yang tepat, sehingga sebisa mungkin semua proses pada komputer yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan CPU dan tidak saling mengganggu dengan perangkat yang lain.

Peran Sistem Operasi Pada Era Globalisasi

Pengertian Teknologi Informasi

Teknologi Informasi (TI) adalah teknologi yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan atau menyebarkan informasi. Teknologi informasi dapat menyatukan komunikasi dan komputasi yang berkecepatan tinggi untuk sebuah suara, video, maupun sebuah data. Menurut kamus Oxford (1995), teknologi informasi adalah pelajaran atau peralatan elektronika, terutama komputer yang berfungsi untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi apa saja, baik itu kalimat, bilangan, maupun gambar. Menurut Haaq dan Keen, teknologi informasi adalah seperangkat alat yang membantu bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.
Pengaruh Globalisasi :
1.      Terhadap Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Globalisasi adalah suatu proses penyebaran unsur-unsur yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik. globalisasi dibentuk untuk kemajuan teknologi dibidang komunikasi antar  dunia. Sebagai contoh, Anda dapat melihat dan memperoleh informasi dengan berbagai peristiwa yang terjadi di seluruh dunia dalam waktu yang relatif singkat melalui televise . Selanjutnya, media informasi akan berdampak negatif jika menghambat atau merusak tercapainya tujuan pembangunan.
2.      Pengaruh Pasar Bisnis terhadap Negara Berkembang. Keterbukaan terhadap perdagangan internasional bukan lagi fenomena baru bagi Negara berkembang. Selama masa penjajahan, Negara berkembang telah berhubungan erat dengan pasar dunia terutama dalam perannya sebagai eksportir bahan mentah dan importer barang-barang manufaktur. Aspek terpenting dari globalisasi perdagangan bagi mayoritas Negara-negara berkembang terus merosotnya nilai tukar komoditas ekspor dan tingginya kuantitas impor produk-produk manufaktur. Persoalan yang dihadapi oleh Negara-negara berkembang termasuk juga Indonesia, adalah tekanan untuk membebaskan bea impor melalui persyaratan pinjaman.
Peran Teknologi Informasi di Kehidupan pada Zaman Sekarang

1.      Bidang Dunia Perbankan

       Banyak pelaku bisnis baik di kota besar maupun di kota kecil yang saat ini tidak lagi menggunakan uang tunai dalam transaksi pembayarannya, tetapi sudah menggunakan alat yang lebih canggih yang disediakan pada layanan perbankan modern. Layanan perbankan modern ini sangat disukai karena tidak menghabiskan banyak waktu dan lebih efisien, serta terasa lebih aman, mengingat Negara Indonesia merupakan negara yang unik dan luas. Hal ini tentu membuat para pelaku bisnis semakin mudah untuk melakukan transaksi dari wilayah yang berbeda-berbeda.

2.      Bidang Dunia Pembelajaran dan Pendidikan

Perkembangan Teknologi Informasi telah memberikan pengaruh terhadap dunia pendidikan, khususnya dalam proses pembelajaran. Menurut Rosenberg (2001), dengan berkembangnya penggunaan Teknologi Informasi, ada lima pergeseran dalam proses pembelajaran, yaitu:

·         Dari pelatihan ke penampilan.

·         Dari ruang kelas ke di mana dan kapan saja.

·         Dari kertas ke online atau saluran.

·         Fasilitas fisik ke fasilitas jaringan kerja. 

·         Dari waktu siklus ke waktu nyata. 

3.      Bidang Medis maupun Kesehatan

            Teknologi Informasi juga ada di bidang kesehatan atau kedokteran, komputer turut serta memperlihatkan peran yang sangat signifikan untuk menolong jiwa manusia dan keperluan riset di bidang kedokteran. Komputer digunakan untuk menemukan obat yang tepat, mendiagnosis penyakit pasien, serta menganalisis organ tubuh manusia bagian dalam yang sulit untuk dijangkau oleh tangan manusia. Tentu hal ini sangat bermanfaat untuk kemajuan di bidang kesehatan.

Sistem operasi berfungsi sebagai media penghubung terhadap seluruh perangkat komputer yang ada baik dari segi perangkat keras, perangkat lunak maupun pemakai.
Sistem operasi (operating system) mempunyai peran yang sangat vital dari suatu siklus komputer , dikarenakan tanpa sistem operasi komputer tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Peranan yang dilakukan oleh sistem operasi mencakup terhadap seluruh peripheral dari perangkat komputer seperti media input,output,mengatur penempatan data, mengatur file sistem dan lain sebagainya. Oleh karena itu sistem operasi ini sangat perlu diketahui oleh para pengguna komputer.
          Sistem operasi berkembang dengan pesat mengikuti perkembangan tekhnologi komputer sehingga parapengguna lebih dimanjakan dengan berbagai kemudahan dalam melakukan komunikasi dengan komputer. Jika dahulu para pengguna komputer lebih banyak harus menghapalkan jenis-jenis perintah maka sekarang ini pengguna sudah dibantu dengan gambar dalam bentuk kotak (toolbar) yang mudah dipahami tanpa harus mengingat perintah-perintah. Disamping itu fasilitas-fasilitas bantuan (help) yang diberikan oleh para pembuat sistem operasi juga secara otomatis (auto detect) oleh suatu sistem operasi terhadap komponen-komponen baru yang sebelumnya tidak ada seperti penambahan fasilitas audio, video, upgrade, memori, penambahan modem dan lain sebgainya.
          Sistem operasi merupakan penghubung antara perangkat keras dan pengguna, system operasi juga berfungsi sebagai program pengendali dengan tujuan untuk menghindari kesalahan penggunaan komputer dan mengatur pengelolaan sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan layanan kepada pengguna sehingga memudahkan pengguna dalam mengoperasikan komputer.

B.     Fungsi Sistem Operasi
Sistem operasi memiliki beberapa fungsi utama, yaitu:
1.      Mengelola Program Aplikasi
Penggunaan sumber daya komputer untuk menangani program aplikasi ditangani oleh sistem operasi. pengendalian perangkat lunak sistem atau perangkat lunak aplikasi yang sedang dijalankan, mempersiapkan agar program aplikasi dapat berinteraksi secara konsisten dan stabil dengan perangkat keras, melakukan pengelolaan mencakup penyiapan, penjadwalan, dan pemantauan proses program yang sedang dijalankan, melakukan pengolahan pengendalian data terhadap data input/output, melakukan penerjemahan sebagai perantara komunikasi antara komputer dengan pengguna,serta mengatur pembagian dan pengiriman instruksi dari memori utama dan tempat penyimpanan lain, ke sistem komputer.
2.      Mengelola Memori Komputer
Kemampuan menyimpan atau kapasitas memori (Random Access Memory/RAM) sangatlah terbatas. Misalkan jika kapasitas RAM telah penuh digunakan untuk menjalankan program aplikasi, tetapi pengguna komputer akan menjalankan program aplikasi lagi. Komputer akan mengalihkan penggunaan sebagian kapasitas hard disk untuk menjalankan program aplikasi tambahan tersebut. Pengalihan penggunaan kinerja dari RAM ke Harddisk dijalankan oleh system operasi.
3.      Menyediakan Program User Interface (antarmuka pengguna)
Sistem operasi menyediakan sarana yang dapat digunakan oleh pengguna. Yang sangat memudahkan pengguna. Sarana ini digunakan untuk memerintah komputer. Misalkan saat pengguna menggunakan system operasi Windows. Sistem operasi ini menyediakan user interface berupa simbol, gambar, atau ikon. Symbol, ikon atau gambar ini dapat Kita klik sehingga komputer melakukan tugas sesuai keinginan pengguna. Dan mempercepat pengguna dalam mengakses computer.

Fungsi sistem operasi secara umum adalah sebagai berikut:
1.      Resource manager, merupakan pengelolaan sumber daya dan mengalokasikannya, Contoh: memori, CPU, Disk Drive dan perangkat lainnya.
2.      Interface / tatap muka, yaitu sebagai perantara antara pengguna dengan perangkat keras dengan menyediakan tampilan kepada pengguna yang lebih mudah dipahami dan bersahabat (user friendly)
3.      Coordinator, mengkoordinasi dan menyediakan fasilitas sehingga aktifitas yang kompleks dapat diatur dan dapat diproses secara berurutan.
4.      Guardian, menyediakan akses kontrol yang bertugas untuk melindungi file dan memberi pengawasan pada data dan program.
5.      Gate Keeper, berfungsi sebagai pengendali hak akses oleh pengguna yang mengendalikan siapa saja yang berhak masuk ke dalam sistem dan mengawasi apa saja yang dilakukannya.
6.      Optimizer adalah penjadwal masukan (input) oleh user, pengaksesan basis data, proses komputasi dan penggunaan.
7.      Accountant befungsi untuk mengatur waktu CPU, penggunaan memori, pemanggilan I/O, disk storage, dan waktu koneksi terminal.

8.      Server berfungsi untuk melayani pengguna komputer.